Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2023

Move On Dari Kain Panjang

Pada awalnya bukan karena aku suka sama dia atau dia suka samaku makanya kami dekat. Bukan juga karena cinta yang mempertemukan dua hati kami yang berbeda seperti kata lagu D'masiv. Di kemudian hari aku menyadari bahwa memang Tuhan sengaja mempertemukan kami. Tuhan mempertemukan kami untuk kebaikanku. Sebut saja namanya Angel. Angel yang artinya adalah malaikat. Kala itu dia seperti malaikat bagiku. Dia hadir disaat aku sedang mengalami keterpurukan. Kuliahku sedang hancur dan berantakan. Percaya diriku hilang. Aku kehilangan kepercayaan dari keluargaku. Meminjam kata orang, keterpurukanku saat itu adalah titik terendah dihidupku. Dan itu menjadi titik balik kehidupanku hingga saat ini. Itulah mengapa di banyak tulisanku, aku sering menceritakan momen itu. Dan itulah alasannya mengapa aku tak bisa melupakan orang-orang yang berjasa bagiku selama aku mengarungi masa suram itu. Angel benar-benar ada di setiap aku membutuhkan dia. Dia cepat sekali akrab denganku. Dia akan menjumpaik...

6 Hal Tentang Belalang

Gambar
Tulisan ini adalah catatanku yang aku dengar dari khotbah di gereja pada hari minggu tanggal 12 Februari 2023. Nats khotbah : Yoel 1:1-6 (diharapkan dibaca terlebih dahulu) Pengantar : Garis besar nats khotbahnya menceritakan tulah belalang yang dialami umat Tuhan saat itu. Menurut KBBI, tulah artinya kemalangan atau kutuk karena perbuatan jahat. Tulah diizinkan Tuhan dialami umat-Nya bukan untuk memusnahkan si pendosa. Tetapi tulah didatangkan untuk membersihkan kejahatan. Ingat, tulah datang karena perbuatan jahat. Kita masuk ke belalang Belalang Ada apa dengan belalang, mengapa Tuhan memakai belalang? Ternyata cukup banyak Alkitab bercerita tentang belalang. Ada 6 ayat yang menggambarkan seperti apa belalang itu dan ada makna yang bisa kita pelajari dari keenam ayat tersebut. 1. Belalang Tidak Punya Raja Baca Amsal 30:27 Belalang tidak punya raja tetapi kalau berbaris sangat teratur. Umat Tuhan mesti memiliki sifat teratur, apalagi kita punya raja yaitu Allah. 2. Belala...

Untuk Seorang Ibu

Nb: Ibu yang aku maksud di tulisan ini aku sebut inang . Inang adalah bahasa batak dari ibu. Hanya permintaan kecil yang inang pinta padaku. Lewat telfon inang pinta kala aku telfonan dengan putri inang yang adalah temanku. Dengan senang hati aku mengabulkannya. Nenas yang inang pinta aku bawa dan kuberikan kepada inang kala kita bertemu untuk pertama kalinya. Dari pancaran wajah inang yang sederhana itu, terlihat jelas bahwa inang tidak percaya kalau aku serius membawa yang inang pinta. Inang lalu mengucapkan terimakasih kepadaku dengan diselimuti rasa haru. Ah, di kemudian hari inang memuji ibuku karena perbuatan baikku itu. Namun inang tidak tahu, putri inang yang adalah temanku juga tidak tahu. Bahwa saat kita berpisah aku ingin memeluk inang. Aku ingin berseru kepada inang: "Inang, bolehkah aku memeluk inang?" Tak banyak yang sempat kita bicarakan. Tak banyak waktu yang sempat kita habiskan. Namun aku kagum akan sosok inang yang sederhana itu. Namun aku...